Dalam kitab Rut dituliskan kisah Naomi, seorang janda yang harus menerima kenyataan pahit pada masa tuanya. Ia kehilangan suami dan dua anak laki-lakinya di negeri asing. Naomi berpikir bahwa Tuhan telah meninggalkannya dan masa kebahagiaannya sudah berakhir. Namun Tuhan tidak melupakan Naomi, Tuhan mengasihinya dan masih memberinya kesempatan melalui kebaikan menantu perempuannya, Rut, dan belas kasihan Boas.
Tuhan selalu memberi kita kesempatan yang baru, ketika satu pintu tertutup, Ia akan membuka pintu yang lain. Walau berat beban yang kita hadapi namun kesempatan-kesempatan baru selalu diselipkan Tuhan di baliknya. Tidak selamanya jalan yang kita lalui akan mendung dan kelam. Di balik semua itu Tuhan menyediakan pertolongan dan memberi penghiburan. Tangan Allah senantiasa bekerja untuk mendatangkan kebaikan dalam hidup kita.
Allah yang mengangkat kembali kebahagiaan Naomi adalah Allah yang sama yang mempedulikan kita hari ini. Melalui kasih yang ditunjukkan orang-orang di sekitar kita, Allah ingin mengingatkan kita bahwa kesetiaan-Nya tidak akan pernah berakhir. Dalam setiap perjalanan yang kita lewati, pengharapan kita pada Allah akan terus-menerus diperbarui. Ia selalu memberikan kesempatan yang baru bagi kita untuk dapat memulai kembali dengan awal yang baik dan memperbaiki yang sudah terjadi agar menjadi lebih indah.
Aku yang meratap telah Kauubah menjadi orang yang menari-nari, kain kabungku telah Kaubuka, pinggangku Kauikat dengan sukacita.
Mazmur 30:12
Mari menjadi Garam & Terang dunia melalui kesaksian hidup kita yang memberkati.
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
