PØRTRAITS // Winter Oktavianus Lawere

Winter Lawere adalah seorang gembala dari gereja CNC. Memiliki seorang istri bernama Kiki dan dikaruniai dua orang anak. Panggilannya untuk melayani jiwa-jiwa yang mendasarinya untuk membangun sebuah gereja dan menggembalakan jemaat di gereja tersebut. Berikut kisah bagaimana Winter menjadi potrait dari Tuhan Yesus di dalam dunia.


Inspirasi Portraits Series: Yesus adalah orang paling revolusioner yang pernah hidup. Jika orang dapat melihat Yesus dan tahu untuk siapa Dia sebenarnya, maka kehidupan mereka akan berubah secara radikal. Dalam Kolose 1:15, dikatakan bahwa “Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan,” 
Saat ini, dengan tidak adanya keberadaan Yesus secara fisik di bumi, kita sebagai orang Kristen memainkan peranan penting untuk live on mission (melalui Roh Kudus) dan mengarahkan orang-orang kepada Yesus dengan menjadi potret Yesus yang terlihat di dunia.

— Iman —

Berapa lama kamu menjadi orang Kristen?
Saya lahir dari keluarga Kristen. Dengan demikian, sejak dari kandungan saya sudah Kristen. Ditinjau dari usia kira-kira sudah 35 tahun.

Mengapa kamu memilih Yesus?
Saya sadar bahwa hidup saya bukan miliki saya sendiri melainkan milik Yesus. Karena itu memilih Yesus sama dengan memilih untuk melakukan kehendak-Nya; Hidup sesuai kepentingan-Nya; Hidup sesuai dengan keinginan-Nya. Tidak ada kehidupan yang lebih indah selain dipakai oleh Tuhan untuk menjadi alat bagi kemuliaan-Nya.

Siapa yang menginspirasi kamu untuk mengikut Yesus?
Orang tua dan pembimbing rohani saya.

Apa yang berubah dari hidupmu semenjak memilih mengikut Yesus?
Karakter; Kerohanian dan pengetahuan akan kebenaran Firman Tuhan.

Mengapa kamu bergabung dengan gereja lokal?
Karena dapat menolong dan membimbing saya dalam perubahan karakter; pertumbuhan rohani dan pendalaman Firman Tuhan

— Ketakutan —

Apakah ketakutan itu sebuah kebohongan? Kenapa?
Ya, sebab berasal dari iblis (bapa pendusta

Apa pandanganmu tentang hidup bebas dari rasa takut dalam kehidupanmu?
Selama saya hidup, rasa takut tetap ada dalam diri saya. Rasa takut tersebut bukanlah pemberian Tuhan melainkan kodrat dosa di dalam diri saya.
Meskipun demikian, ketika rasa takut tersebut ingin (mulai) menguasai saya maka itu merupakan kesempatan bagi saya untuk semakin percaya (beriman) kepada Tuhan Yesus; Semakin berserah kepada-Nya; Semakin sungguh-sungguh melakukan kehendak-Nya.

Dengan demikian, bukan rasa yang menguasai saya melainkan Tuhan Yesus. 
Yang berbahaya bukanlah rasa takut tapi hidup dalam ketakutan. Tidak mudah untuk terbebas dari hidup dalam ketakutan. Sebab hidup dalam ketakutan merupakan akumulasi dari rasa takut yang tidak pernah diatasi dari hari ke hari. Karena itu, perlu perjuangan bersama Roh Kudus untuk benar-benar keluar dari hidup dalam ketakutan tersebut.

Siapa yang menginspirasimu untuk hidup bebas dari rasa takut?
Orang Kristen mula-mula dan para Rasul.

Baik suara Tuhan ataupun ketakutan, keduanya sangatlah nyata. Lalu, bagaimana kamu hidup dengan suara Tuhan?
Saya percaya, suara Tuhan yang sudah dinyatakan kepada saya adalah Alkitab. Karena itu, saya harus memiliki waktu khusus setiap hari untuk merenungkan dan mendalami Alkitab. Dengan demikian, saya dapat memiliki kepekaan khusus untuk mendengar suara-Nya

Bagaimana imanmu mendorong kamu untuk keluar dari zona nyamanmu?
Hidup dalam zona nyaman dapat mematikan iman saya. Dengan kata lain, jika saya tidak keluar dari zona nyaman maka dapat dipastikan lama kelamaan iman saya mati. Karena itu, setiap kali saya dijinkan Tuhan berada di zona nyaman maka iman saya akan mendorong saya untuk peduli kepada sesama; mencari tahu ‘what next I do’ dari Roh Kudus dan melatih diri saya meghadapi tantangan baru..

Bagaimana kamu mendorong orang lain untuk hidup bebas dari rasa takut?
Saya akan berusaha untuk memberikan teladan kepada orang tersebut; Saya juga akan berusaha untuk mengarahkan orang tersebut kepada kebenaran yang dapat membebaskannya dari rasa takut yaitu Firman Tuhan.

— Tujuan —

Apa yang kamu rasa menjadi panggilan spesifikmu?
Menggembalakan jemaat yang dipercayakan Tuhan.

Apa yang membuatmu percaya kalau Tuhan membantumu untuk memenuhi panggilan tersebut?
Tuhan memberikan visi yang jelas kepada saya; Tuhan memberikan penolong kepada saya untuk mendukung dan membantu saya menjalankan visi tersebut yaitu keluarga dan jemaat yang saya gembalakan; Tuhan menyertai kami dari tahun ke tahun hingga hari ini.

Apakah hidup dalam misi (‘living on mission’) merupakan sebuah bagian yang penting dari imanmu? Mengapa?
Tentu saja. Karena misi merupakan hasrat dari dalam yang keluar secara otomatis dari orang-orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan.

Bagaimana kamu menghidupi ‘live on mission’?
Berdoa setiap hari; Menghidupi Firman Tuhan setiap hari dan mempraktekan semuanya (doa dan Firman) setiap hari

 

 

 

 

 

Sumber: medium.com/yesheisindonesia/

Dalam keberdosaan dan kelemahan kita, karya Allah sempurna untuk menolong kita. Diluar Allah, kehidupan manusia hanya sementara dan sia-sia. Oleh karena itu kita Allah mengundang kita untuk memasuki kehidupan baru bersamaNya melalui Yesus Kristus. Dengan mengenal Yesus, kita akan mengenal Allah yang menciptakan kita dan juga menerima ajakan untuk memiliki hubungan denganNya.

“Yesus menjawab, “Akulah jalan untuk mengenal Allah dan untuk mendapat hidup. Tidak seorang pun dapat datang kepada Bapa kecuali melalui Aku.”
( Yohanes 14:6 )

Jika Anda mengalami kesaksian yang luar biasa dalam hidup Anda, silahkan Whatsapp ke:
Whatsapp: +62 882-9116-6911

Untuk kalangan sendiri

Leave a Comment