Sulit Hamil Bikin Natalia Malah Belajar Percaya Sama Janji Tuhan

Sudah tiga tahun Natalia Yolanda & Adrian Pieter menikah. Tapi mereka belum saja diberikan keturunan.

Kondisi ini semakin membuat Natalia dan Adrian tertekan karena orangtua mereka begitu berharap bisa menimang cucu.

Hal inipun membuat Natalia berkecil hati bahkan sempat menyalahkan dirinya sendiri.

“Waktu itukan kita belum periksa ya. Jadi belum tahu kondisi. Rata-rata sih biasanya yang dipersalahkan itu wanita kalaupun belum punya keturunan. Biasanya sih gitu. Kayaknya Tuhan gak mempercayakan saya kali ya untuk punya keturunan atau untuk menjadi ibu atau untuk menjadi seorang mama. Saya sering berdoa, ‘Tuhan apa yang salah dengan diri saya? Apa saya sudah berdoa atau saya melanggar yang Engkau mau ya saya minta ampun Tuhan?’” curhat Natalia.

Sementara di sisi lain, suaminya Adrian bahkan berpikir sang istri sulit hamil karena mungkin ada masalah dengan kesehatannya.

“Pada saat itu yang ada dibayangan saya ketika menikah dan beberapa tahun belum punya keturunan adalah adalah mungkin istri saya yang punya masalah,” kata Adrian.

Untuk memastikan penyebabnya, akhirnya pasangan ini memeriksakan diri ke dokter.

Adrian Pieter Divonis Mandul

Siapa sangka dari hasil tes laboratorium, mereka malah mendapati hasil di luar dari apa yang mereka duga.

Dokter menyatakan jika hasil lab Natalia dalam kondisi baik. Namun tidak dengan Adrian karena kondisi spermanya yang kurang baik.

“Dari sisi jumlah sperma itu berkurang, dari jumlah normal. Bahkan motilitasnya juga gak bagus akibat dari karena sering lama duduk di kendaraan. Uap panas itu bikin sampai spermanya gak sehat. Jadi dunia itu seakan terbalik. Dari yang optimism yang tinggi jadi pesimis banget,” ungkap Adrian.

Apa yang dialami Natalia sebelumnya berbalik kepada Adrian. Dia merasa begitu bersalah karena dirinyalah yang membuat pernikahan mereka belum lagi dikaruniai keturunan. Namun berkat semangat dan dukungan sang istri, Adrian akhirnya mulai menjalani pola hidup sehat.

Namun setelah menjalani semua anjuran dokter. Penantian Natalia untuk hamil masih belum kesampaian juga.

Ada sedikit rasa ragu dan kecewa. Tapi karena janji Tuhan, pasangan ini tak mau menyerah.

“Jujur lelah sih. Karena saya pikir, hampir 5 tahun juga perjalanan rumah tangga kita belum dikasih anak rasanya gimana gitu,” jelas Natalia.

Lewat sebuah cacatan doa-doa mereka di masa lalu, Adrian mendorong sang istri untuk tetap punya pengharapan kepada Tuhan. Mereka mulai belajar untuk setia dan fokus membangun hubungan dengan Tuhan.

“Rencana Tuhan indah kog. Akhirnya kita kembali lagi berharap kepada Tuhan. Kembali lagi berdoa sungguh-sungguh sama Tuhan. Poin-poin yang saya sempat catat, suami saya sempat catat, kita ucapin lagi dengan iman percaya,” jelas Natalia.

Dari apa yang mereka lakukan, Tuhan benar-benar menunjukkan janjiNya atas pernikahan Adrian dan Natalia.

Pada akhirnya pengharapan pasangan ini tergenapi. Keduanya dikarunia seorang anak laki-laki bernama Javier yang lahir tepatnya pada tahun 2014 silam.

Kehadiran Javier pun semakin melengkapi kebahagiaan dan sukacita di tengah keluarga mereka.

Ya, janji Tuhan Ya dan Amin bagi orang-orang yang terus berharap dan percaya kepadaNya.

 

 

 

 

 

 

Mari menjadi Garam & Terang dunia melalui kesaksian hidup kita yang memberkati.

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber: www.jawaban.com

Web Kesaksian : www.kesaksian.org

Email: papua@kesaksian.org

Jika Anda mengalami kesaksian yang luar biasa dalam hidup Anda, silahkan Whatsapp ke:
Whatsapp: +62 882-9116-6911

Untuk kalangan sendiri

Leave a Comment