Luther Dan Yang Lainnya Mengenai Saat Teduh

Luther, ketika ditekan dengan banyak hal yang harus dikerjakan, berkata, “Saya memiliki banyak hal yang harus saya lakukan, tetapi saya tidak dapat melakukan semuanya tanpa menyisihkan 3 jam dalam 1 hari untuk berdoa.”

 

Jendral Havelock bangun pada pukul 4 pagi, jika waktu untuk berbaris adalah jam 6 pagi, daripada kehilangan hak yang istimewa untuk bertemu dengan Tuhan sebelum ia pergi.

 

Tuan Matthew Hale berkata, “Jika saya menghilangkan doa dan pembacaan firman Tuhan pada pagi hari, maka tidak ada satupun yang akan berjalan dengan baik sepanjang hari itu.”

 

Renungan

 

Saat teduh adalah bagian yang penting dalam kehidupan kerohanian kita, dan akan memberikan kekuatan dan kemampuan untuk hari demi hari yang akan kita lalui.  Bagaimana kehidupan saat teduh kita?  Marilah kita mengambil komitmen untuk bertemu Tuhan terlebih dahulu sebelum melakukan aktifitas kita sehari-hari.

 

 

 

 

 

Mereka yang telah melakukan  sesuatu yang berarti buat Tuhan di dunia ini adalah mereka yang awal dalam berlutut. Dia yang melewatkan pagi hari, kesempatannya dan kesegarannya,  untuk mencari hal  hal lain selain mencari Tuhan, akan sulit mencari Dia  sepanjang hari. Jika Tuhan tidak menjadi yang terutama dalam pikiran dan usaha kita di pagi hari, Dia akan  berada di tempat terakhir di sisa hari tersebut.

(E.M. Bounds)

 

 

Sebab beginilah firman TUHAN kepada kaum Israel: “Carilah Aku, maka kamu akan hidup!

(Amos 5:4)

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.

Sumber: BCS

Leave a Comment