Percaya saja

Tidak ada satu situasi yang saya alami di mana
Tuhan tidak dapat mengeluarkan saya daripadanya.  Beberapa tahun yang lalu ketika saya belajar untuk menerbangkan pesawat, pelatih saya meminta saya untuk menukikkan pesawat. Saya benar-benar tidak siap menghadapi apa yang terjadi. Tidak lama setelah mesin mati, pesawat itu mulai meluncur turun tidak terkendali. Jelaslah bahwa sang pelatih tidak akan menolong saya sama sekali. Setelah beberapa detik, yang rasanya seperti selama-lamanya, otak saya mulai berfungsi kembali dan dengan cepat saya mengoreksi situasi yang ada.

Dengan segera saya menoleh kepada pelatih saya dan mulai melampiaskan frustasi saya kepadanya. Dengan tenang ia menjawab, “Tidak ada satu situasi dalam pesawat ini di mana saya dapat mengeluarkan anda daripadanya. Jika anda ingin belajar menerbangkan pesawat, terbang ke atas dan mulai lakukan hal tadi.”

Pada saat itu Tuhan seperti berkata kepada saya, “Ingat ini. Ketika kamu melayani Aku, Tidak ada satu situasi yang kamu alami di mana Aku tidak dapat mengeluarkan kamu daripadanya.  Jika kamu mempercayaiKu, kamu akan baik-baik saja.”

Pelajaran ini terbukti benar dalam pelayanan saya selama bertahun-tahun.

James Brown, Evangeline Baptist Church, Wildsville, LA, in Discoveries, Fall, 1991, Vol. 2, No. 4.

 

Renungan:

Percayakah kita bahwa ketika pencobaan-pencobaan datang dalam hidup kita, Kristus telah memberikan jawabanNya? Hanya swaja, kita seringkali membatasi  iman kita untuk mempercayaiNya.

 

Badai kehidupan menyingkapkan kekuatan iman kita (Anonim)

 

1 Korintus 10:13 “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.”

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.

Sumber: BCS

Leave a Comment