Beberapa tahun yang lalu di Moskow, dalam periode yang diliputi oleh sikap bermusuhan dari pemerintah terhadap gereja, ada seorang pendidik Soviet yang terkenal yang sedang menyampaikan kuliah di mana ia berusaha membuktikan bahwa iman kekristenan itu sudah usang. Pada bagian kesimpulan dari kuliahnya, ia bertanya apakah ada hadirin di kelas tersebut yang ingin menyanggah argumennya. Selama beberapa saat hanya ada keheningan. Kemudian, dengan perlahan-lahan, seorang pendeta desa bangkit dan berjalan menuju panggung. “Ingat,” kata sang dosen, “Anda hanya punya waktu 5 menit.” Sang pendeta menjawab, “Apa yang saya katakan hanyalah pernyataan yang singkat.” Kemudian ia memandang para hadirin, dan dalam suara yang tegas dan jelas, mengucapkan salam Paskah orang Rusia, “Kristus bangkit!”
Renungan:
Kita perlu memperkatakan iman kita menjadi sebuah kesaksian pengalaman dalam Tuhan. Apakah kesaksian iman kita saat ini? Percayalah kesaksian iman kita mampu mengubahkan hidup banyak orang. Mereka bisa berada di tempat dimana Kristus ada.
Tidak ada satupun yang lebih mengagumkan dalam hidup ini selain iman. (William Osler)
2 Timotius 2:8 “Ingatlah ini: Yesus Kristus, yang telah bangkit dari antara orang mati, yang telah dilahirkan sebagai keturunan Daud, itulah yang kuberitakan dalam Injilku.”
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber: BCS
