Budiono Ibrahim, Lulusan SMA yang Sukses Besarkan Stasiun Radio di Bandung!

Budiono Ibrahim merupakan salah seorang tokoh yang cukup terkenal di dunia penyiaran radio di Indonesia. Ia adalah satu dari sedikit orang yang masih bisa bertahan dan berinovasi dengan stasiun radio. Ia sendiri tidak menyangka bahwa Maestro FM 92.5 bisa ada hingga seperti sekarang ini.

Berawal dari hobi, radio Maestro dimulai pada akhir 1960-an. Ketika itu, sepupu dari Budiono Ibrahim sedang melakukan percobaan siaran dengan menggunakan pemancar kecil. Ternyata uji coba itu berhasil. Dengan hanya menggunakan power yang bisa menjangkau sampai di ujung rumah, kesuksesan kecil itu justru melecut sang sepupu untuk terus mengembangkannya.

Budi Ibrahim sendiri terlibat sebagai seorang penyiar. Bermodalkan ijazah SMA, ia terus berada di dalam bagian stasiun radio Maestro bahkan di saat Maestro sedang di persimpangan jalan.

Sebuah peraturan pemerintah pada 1970/71 yang mengharuskan siaran publik radio harus berbadan hukum dan berbentuk perseroan terbatas membuat Budi Ibrahim dan saudara-saudaranya terkaget-kaget. Mereka tidak menyangka hal yang sebatas hobi ini harus dibuat menjadi serius.

Berkat dukungan dari para pendengar yang terus mengalir, Budi Ibrahim dan kawan-kawan yang ada saat itu akhirnya mempertahankan radio Maestro. Tidak sampai di situ ternyata satu persatu baik dari pendiri dan pengelola awal memutuskan jalan yang lain. Budi Ibrahim sebagai anggota termuda diharuskan untuk mengelola radio yang sudah banyak peminatnya tersebut. Itu bukan sesuatu yang mudah. Namun, perlahan pasti, setiap persoalan akhirnya bisa dilewati.

Tuhan sungguh menyertai apa yang dikerjakan oleh Budi Ibrahim. Walau bukanlah sebuah radio pelayanan, tetapi Maestro FM tetaplah radio umum yang menyajikan hal-hal yang positif kepada pendengarnya.

Dalam menjalani kehidupan hingga kini, Budiono Ibrahim dan bersama istri memegang satu moto yakni lead a life, not just living. Dapat diartikan bahwa ketika menjalani kehidupan, jangan jalani dengan asal-asalan, tetapi itu semua haruslah diatur oleh kita (yang diberikan anugerah kehidupan oleh Tuhan).

Sungguh menginspirasi!

Sumber : Budiono Ibrahim

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.

 https://www.jawaban.com

Leave a Comment