Cerita Lenny — Jangan Lewatkan Kesempatan

Apakah ada momen yang ingin kamu ulangi di masa lalu? Momen berharga apakah yang ingin kamu alami kembali jika kamu bisa memutar waktu?

Ini sebuah kesaksian nyata dari Lenny di kota Medan.

Sedih-kah kamu jika ada anggota keluargamu meninggal sebelum mengenal Yesus?

Lenny melihat campaign Gone without goodbye di yesHEis. Lenny merasa pesan dari campaign itu berbicara sangat kuat pada dirinya. Dia merasa terinspirasi campaign gone without goodbye, tapi belum sempat Lenny menceritakan Yesus pada keluarganya, keluarganya itu meninggal karena bunuh diri.

Saya menangis dan merasa bersalah melewatkan beliau, dan kejadian ini menyadarkan diri saya betapa pentingnya kita “memberitakan kabar baik”, sekalipun ditolak. Selama acara adat berlangsung saya selalu bergumul dengan peristiwa yang ada dan termasuk keluarga besar saya juga.

Pada saat proses pemakaman semua selesai, saat inilah kehidupan baru keluarga di mulai, ternyata banyak sekali hal-hal yang saya tidak tahu terjadi di dalam keluarga, mulai dari dosa-dosa okultisme, terjadilah perbincangan antara saya dan abang sepupu saya, di tengah perbincangan kami yang panjang abang saya mengucapkan terimakasih kepada buat bantuan dan meminta dukungan buat keluarga dan bapak yang di tinggal oleh ibu nya beliau yang saya panggil dengan bapak tua.

Setelah doa, saya ngobrol dengan bapak tua, lalu bertanya: “Apakah pak tua percaya kepada Tuhan, dan menyakini bahwa Yesus adalah satu-satunya juru selamat bagi kita umat manusia?”dan bapak tua menjawab “iya saya percaya, mengakui dan mengimani bahwa Tuhan Yesus adalah satu- satunya jalan keselamatan bagi manusia”

Satu hal yang pasti adalah, jangan pernah putus asa dengan setiap doa-doa kita, sekalipun mungkin sudah bertahun- tahun kita doakan tidak ada jawaban, tapi saya percaya tidak ada yang sia-sia di dalam doa,air mata dan pengharapan di dalam Tuhan, semua Tuhan perhitungkan, hanya saja kita tidak tau kapan waktunya tiba.

Satu minggu setelah saya mendoakan pak tua saya lalu minggu depan nya kita berkumpul di rumah kejadian dan berdoa buat rumah itu dan berdoa, sebelum melakukan doa pelepasan bapak tua,abang sepupu beserta istri anak dan adik nya melakukan doa puasa terlebih dahulu selama satu minggu lebih, dan setelah itu mereka melakukan doa pelepasan, puji Tuhan semua dosa-dosa olkutisme bahkan semua dosa masa lalu telah di doakan dan di lepaskan, sampai saat ini pun kami dan keluarga besar akan terus mengerjakan keselamatan di dalam Tuhan.

Sekarang bapak tua saya bisa berkata “kematian bukan lah hal yang di takutkan karena ketika kita meninggal baru lah kita bisa ketemu dengan kekasih hati kita (Yesus) sendiri, ini adalah hal yang menguatkan dan mengingatkan saya buat terus “memberitakan injil” bagi jiwa-jiwa yang belum mengenal Tuhan yang sangat baik itu, terus lah menginjil karena tidak ada yang sia-sia ketika melakukan buat kemuliaan Tuhan, biar lah kita bisa seperti Rasul Paulus katakan “karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan”.

 

 

Sumber:  https://medium.com/yesheisindonesia

Dalam keberdosaan dan kelemahan kita, karya Allah sempurna untuk menolong kita. Diluar Allah, kehidupan manusia hanya sementara dan sia-sia. Oleh karena itu kita Allah mengundang kita untuk memasuki kehidupan baru bersamaNya melalui Yesus Kristus. Dengan mengenal Yesus, kita akan mengenal Allah yang menciptakan kita dan juga menerima ajakan untuk memiliki hubungan denganNya.

“Yesus menjawab, “Akulah jalan untuk mengenal Allah dan untuk mendapat hidup. Tidak seorang pun dapat datang kepada Bapa kecuali melalui Aku.”
( Yohanes 14:6 )

Jika Anda mengalami kesaksian yang luar biasa dalam hidup Anda, silahkan Whatsapp ke:
Whatsapp: +62 882-9116-6911

Untuk kalangan sendiri

Leave a Comment