Ini adalah kesaksian saudara Koko yang mengalami kejadian mengerikan yang hampir merenggut nyawanya.?Saya mengalami pengalaman yang luar biasa pada minggu, 29 Mei 2005 lalu. Kejadian yang tak di duga-duga dan yang hampir membawa saya ke pintu maut.?Setelah mengikuti ibadah raya III (pukul 10.00-12.00 Wib), kurang lebih pukul 13.00 Wib saya pulang seperti biasanya. Hanya kali ini saya membawa mobil sendiri karena mengingat bahwa besoknya ada UAN (Ujian Akhir Nasional) di sekolah, sehinggamengharuskan saya untuk pulang lebih cepat dari biasanya untuk menyisikan waktu persiapan belajar.Pada saat itu, tidak ada perasaan apa-apa yang muncul di hati saya. Bahkan tanda-tanda yang mungkin bisa menjadi sebuah isyarat akan adanya bahaya dalam perjalanan saya itu. Hal yang aneh baru bermulai di jalan tol ketika kendaraaan yang saya bawa mulai memasuki KM 23. Terasa ada getaran aneh dimobil saya. Karena saya pikir itu hanya karena mungkin jalanannya yang rusak, akhirnya saya tetap terus melanjutkan perjalanan ke Kelapa Gading.Begitu memasuki KM 25, getaran tadi semakin terasa begitu kuat. Pada akhirnya saat sedang berkendara sekitar 80km/jam sebuah ban mobil yang sudah pecah menggelinding ke depan mendahului mobil saya.Spontan saja saat itu kaki saya langsung menginjak rem dan beusaha untuk menepikan mobil ini. Berada di jalur mendahului dengan kecepatan yang tinggi, mobil saya tidak oleng tetapi tetap stabil dan kecepatan yang tinggi mobil saya tetap stabil otomatis walaupun hanya dengan 3 ban yang masih berfungsi normal. Puji Tuhan! Tidak ada kecelakaan yang mengerikan saat itu. Tuhan melepaskan saya dari maut.Setelah menepi mobil saya kemudian di tarik oleh jasa derek mobil sampai pintu tol terdekat. Puji Tuhan, Allah yang Ajaib! Tidak ada kerusakan yang parah dengan mobil saya. Setelah bannya diganti dengan ban cadangan yang sudah dipompa, saya melanjutkan perjalanan pulang.Bersama dengan saya saat kejadian itu, ada gitaris gereja, Joel dan tunanganya, Nelly yang duduk di jok belakang. Apa yang saya alami ini mengingatkan saya kepada sebuah ayat firman Tuhan yang mempertegas bahwa : ?Rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera bukan rancangan kecelakaan.? (Yeremia 29:11).Hal itu terbukti karena setelah diperiksa di bengkel ternyata dua buah ban mobil yang lain juga mempunyai kemungkinan yang sama untuk pecah di tengah jalan. Wow….Tapi syukur kepada Tuhan yang tidak mengijinkan hal itu terjadi.
Sumber: gpdilc.com
Seringkali kita sebagai manusia ingin melupakan masa lalu, entah karena dosa, kesalahan dan kegagalan kita. Banyak dari kita yang ingin mendapatkan sebuah awal yang baru, Tahukah kamu kalau Tuhan sudah menyediakan fresh start, sebuah anugerah yang sempurna, sehingga kamu menerima pengampunan dan kamu bisa meninggalkan semua dosa, kesalahan dan kegagalan kamu di masa lalu.
Semua kegalauan, keputusasaan, kekosongan yang kamu rasakan dalam hatimu, itu karena Tuhan tidak ada dalam hidupmu. Kita diciptakan untuk punya hubungan dengan Tuhan, tapi karena dosa kita terpisah dari Tuhan.
Tapi sebenarnya Tuhan sudah menyelesaikan masalah ini.
Jawaban dari semua masahmu ada di dalam Yesus, Dia sudah menanggung semua dosa kita di salib. Yesus mati untuk menebus dosa kita semua. Dan Dia bangkit dari antara orang-orang mati . Menang atas dosa.
Yesus melakukan itu semua karena Dia mengasihi kamu.
Kalau kamu ingin mengenal siapa Yesus lebih lagi, silahkan chat dengan kami.
Silahkan Whatsapp ke:
Whatsapp: +62 889-1466-144
Untuk kalangan sendiri
