AKIBAT KESOMBONGAN

Dulu Mesir memiliki kekuatan militer yang hebat, budaya dan pengetahuan yang tinggi, serta pemerintahannya sangat maju dan kuat. Namun saat ini yang dapat kita lihat hanya peninggalan-peninggalan dari peradaban yang dulunya sangat maju tersebut. Dan tentu membuat banyak orang takjub dan masih terus dipelajari tentang piramida dan cara pembangunannya, misteri harta karun, mumi, bahkan cerita-cerita mengenai kutukannya. Kejayaan Mesir tinggal sejarah, hal ini disebabkan karena kesombongan Firaun yang membawa kehancuran bagi bangsanya sendiri. Dan firman Tuhan ternyata telah menubuatkan tentang jatuhnya kerajaan Mesir pada Yehezkiel 32:15, “Pada saat Mesir Kujadikan sunyi sepi, juga habis dilenyapkan segala isi negeri dan semua penduduknya habis Kumusnahkan, mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN.”

Kesombongan adalah awal dari kehancuran. Kekayaan, kekuasaan, dan kesuksesan kerapkali membuat seseorang merasa dirinya di atas angin serta merasa tidak memerlukan orang lain, bahkan merasa tidak memerlukan Tuhan. Kesombongan merupakan sikap yang dibenci Tuhan. Ketika manusia dihinggapi oleh sifat kesombongan, maka biasanya ia tidak lagi akan bergantung sepenuhnya kepada Allah. Dan juga tidak lagi mempunyai keterbukaan terhadap ide, pandangan, dan nasehat orang lain. Itu membuat manusia merasa berhak melakukan apa saja tanpa mempedulikan hak-hak orang lain.

Kesombongan merupakan sumber masalah yang membuat kita sulit untuk tunduk terhadap kehendak Allah. Oleh sebab itu, jangan terjebak dengan kesombongan saat kita berada di puncak dan sedang berkuasa, tetaplah merendah. Apapun yang mampu kita raih dan miliki saat ini, jangan sampai itu membuat kita memandang rendah orang lain dan mengesampingkan Tuhan. Dan yang lebih penting lagi kita harus ingat bahwa itu semua adalah pemberian Tuhan sehingga kita tidak layak berbangga diri.

Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan.

Amsal 16:18

 

 

 

 

 

 

 

 

Mari menjadi Garam & Terang dunia melalui kesaksian hidup kita yang memberkati.

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment