Ann seorang gadis kecil yang pernah gagal dalam perlombaan menyanyi. Karena kegagalannya itulah ia tidak mau lagi mengikuti perlombaan serupa. Ann merasa putus asa karena dirinya begitu susah untuk menghapal lirik lagu. Ibunya terus memberinya semangat namun Ann tidak mau mencoba untuk bangkit. Beberapa tahun berlalu, Ann sungguh terkejut ketika melihat rival lomba menyanyi masa kecilnya dulu, kini menjadi penyanyi terkenal. Rival Ann juga gugur kala itu karena tidak hapal lirik lagunya.
Sesungguhnya kegagalan adalah suatu masalah kecil yang masih bisa diperbaiki, namun ketika seseorang sudah berputus asa maka itu merupakan suatu masalah yang besar. Rasa putus asa yang tetap dipelihara akan mampu merenggut impian juga harapan.
Kegagalan bukanlah akhir dari segalanya. Kegagalan adalah sebuah ruang dimana kita diberikan kesempatan untuk belajar dan memperbaiki kekurangan. Kita boleh menglami kegagalan tapi kita tidak boleh membiarkan keputus-asaan menguasai hati dan pikiran kita. Tetaplah arahkan harapan kita kepada Tuhan.
Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa
2 Korintus 4:8
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
