Cerita Jen — Kesempatan Kedua

Perubahan cara pandang bisa mengubah hidupmu. Hal ini bisa terjadi ketika kamu melihat gambaran yang lebih besar dari suatu peristiwa, memahami sudut pandang orang lain atau mengalami perbedaan budaya untuk pertama kali. Realitamu berubah dengan berubahnya cara pandangmu terhadap dunia.

Ketika kamu menaruh rasa percayamu pada Yesus, duniamu mulai di set ulang oleh kebenaran ini.Apa yang dulu tampak seperti situasi yang tidak memiliki harapan, kini harapan itu mulai nampak. Mimpi lama di bangunkan kembali. Hubungan yang hancur mendapat kesempatan kedua.

Realitas dari revival adalah transformasi. Ketika Yesus menulis ulang cerita hidup kita, kita mulai hidup kembali dan mulai mengklaim janjiNya atas hidup kita.

Kami berbicara dengan Jen, seorang wanita di Filipina yang mengalami pemulihan yang ajaib dan melimpah dalam kehidupannya setelah ia mengalami revival.

Berikut kisahnya …

Saat tumbuh dewasa, Jen memiliki hubungan yang baik dengan orang tuanya. tapi ketika keluarganya pindah keluar negeri, ia mulai melihat pernikahan orang tuanya mulai berantakan. Sayangnya hal itu semakin memburuk dan berakhir dengan perceraian. Jen memutuskan untuk tinggal bersama ayahnya.

Belum sembuh dari rasa sakit akibat perceraian orang tuanya, ayah Jen melakukan kekerasan pada Jen. Dia menolak Jen dan meminta Ibu Jen untuk membawa Jen bersamanya karena dia tidak mau berada dekat Jen lagi. Sayangnya kekerasan ini ternyata berlanjut di rumah ibunya.

Jen merasa hancur dan malu. Mencoba untuk menghilangkan rasa sakit dan bergumul dengan perasaan tidak berharga, dia menyerah dan mencoba bunuh diri dengan minum obat-obatan sampai overdosis- tapi Tuhan punya rencana yang berbeda.

Setelah gagal dengan percobaan bunuh diri, Jen di ajak mengikuti youth gathering di gereja lokal. Ajakan itu mengubah hidupnya. Di acara itu Jen memberikan hidupnya pada Yesus dan sejak saat itu Tuhan memakai dia untuk menceritakan transformasi yang ia alami pada orang-orang yang di temuinya.

Sebuah ajakan sederhana bisa membawa revival dalam hidup Jen. Bukan hanya itu, ajakan itu juga membawa pemulihan dan harapan dalam keluarganya.

Jen berdoa agar orang tuanya juga bisa menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Puji Tuhan sekarang ibunya sudah percaya pada Yesus. Ayahnya mungkin belum terbuka tapi Jen belajar untuk tetap mempercayai Tuhan bahwa Tuhan peduli pada keluarganya dan mampu memulihkan mereka.

 

 

 

Sumber: https://medium.com/yesheisindonesia

Dalam keberdosaan dan kelemahan kita, karya Allah sempurna untuk menolong kita. Diluar Allah, kehidupan manusia hanya sementara dan sia-sia. Oleh karena itu kita Allah mengundang kita untuk memasuki kehidupan baru bersamaNya melalui Yesus Kristus. Dengan mengenal Yesus, kita akan mengenal Allah yang menciptakan kita dan juga menerima ajakan untuk memiliki hubungan denganNya.

“Yesus menjawab, “Akulah jalan untuk mengenal Allah dan untuk mendapat hidup. Tidak seorang pun dapat datang kepada Bapa kecuali melalui Aku.”
( Yohanes 14:6 )

Jika Anda mengalami kesaksian yang luar biasa dalam hidup Anda, silahkan Whatsapp ke:
Whatsapp: +62 882-9116-6911

Untuk kalangan sendiri

Leave a Comment