Pada umumnya, kehidupan yang baik adalah sebuah kehidupan di mana tidak terdapat banyak rintangan dan sekali pun terdapat rintangan, maka akan segera menemukan jalan keluar. Kehidupan yang baik juga sering didefinisikan sebagai kehidupan tanpa kesusahan.
Banyak orang yang memiliki jalan hidup tidak baik dan mereka memilih untuk menghentikan hidupnya. Mereka berpikir bahwa memang terlahir untuk menderita. Ketika menemui jalan buntu, maka buntulah juga kehidupan mereka tanpa menyadari bahwa masih ada mujizat.
Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil. Sekalipun kita berada di bibir jurang maka Tuhan akan tetap berikan pertolongan-Nya. Seperti apa Tuhan akan menolong? Apakah tiba-tiba Tuhan mendatangkan pesawat atau tiba-tiba muncul jembatan? Tidak! Tuhan akan menuntun kita untuk menuruni bukit dan menberangi jurang tersebut sehingga kita bisa sampai pada bukit berikutnya.
Tuhan akan mengajari kita banyak hal melalui setiap usaha keras dan juga tantangan yang kita hadapi. Selain itu, Tuhan juga ingin menyadarkan kita bahwa masih ada harapan baru di setiap pencobaan yang ada. Tuhan ingin kita menjadi pribadi yang kuat.
Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku.
Mazmur 62:6
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
