HIDUP DALAM DAGING

Beberapa bulan ini banyak berita-berita yang menyuguhkan tentang percabulan dan pembunuhan. Orang-orang yang melakukan percabulan tersebut biasanya terpengaruh oleh video porno sehingga tidak mampu menahan diri. Sedangkan orang-orang yange memutuskan untuk mengakhiri nyawa seseorang adalah mereka yang mempunyai dendam.

Kedua kasus di atas adalah contoh tentang manusia-manusia yang masih hidup di dalam kedagingan di mana mereka tidak mampu untuk menguasai dirinya sendiri. Manusia yang hidupnya di dalam daging maka akan melakukan hal-hal yang bertujuan untuk memuaskan dirinya sendiri.

Orang yang hidup di dalam daging tidak akan bisa “hidup” sebab hanya oleh Roh saja yang mampu membuat kita hidup di dalam kebenaran. Bukankah Tuhan sudah memerintahkan agar kita anak-anaknya untuk menjauhi dosa? Dan bila kita tidak mampu meninggalkan keinginan daging tersebut, maka kita sedang membawa diri untuk menjauh dari kasih Allah.

Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya. Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah.

Roma 8:7-8

 

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment