Marilah kita hidup dengan rendah hati dan berfokus kepada Allah saja, supaya setiap pengertian yang kita dapatkan dan pengetahuan yang kita peroleh dapat memuliakan nama Allah saja.
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering melihat dunia peran yang ditampilkan dalam televisi. Para aktor dan aktris tersebut berlomba untuk memerankan peran mereka masing-masing dengan sebaik mungkin. Beberapa menjadi dipuja bahkan menjadi dibenci, oleh karena aktor tersebut berhasil membawakan peran yang telah diberikan sebelumnya. Namun dalam hidup rohani, banyak juga orang yang hanya berpura-pura.
Mereka berpura-pura untuk melakukan hal yang mencitrakan bahwa mereka adalah orang yang saleh, yang baik dan pantas untuk dihormati. Namun terlebih daripada itu, mereka melakukannya untuk kemegahan diri mereka sendiri. Banyak orang telah menggantikan Allah yang harus mereka sembah, menjadi allah lain yang mereka buat dan puja sendiri.
“Mereka berbuat seolah-olah mereka penuh hikmat, tetapi mereka telah menjadi bodoh. Mereka menggantikan kemuliaan Allah yang tidak fana dengan gambaran yang mirip dengan manusia yang fana, burung-burung, binatang-binatang yang berkaki empat atau binatang-binatang yang menjalar” ( Roma 1:22-23 )
Firman kali ini mengingatkan kita supaya kita berhati-hati terhadap iman dan pengertian kita. Kita yang merasa telah mengerti tentang semuanya dan merasa paling benar, akan dapat jatuh ke dalam pengertian kita sendiri. Kita yang harusnya hidup seturut dengan kehendak Allah, menjadi berbelok dengan membuat allah lain sesuai dengan keinginan kita sendiri dan menyembahnya. Marilah kita mau menyerahkan diri sepenuhnya untuk dipimpin oleh Allah saja.
Marilah kita hidup dengan rendah hati dan berfokus kepada Allah saja, supaya setiap pengertian yang kita dapatkan dan pengetahuan yang kita peroleh dapat memuliakan nama Allah saja. Janganlah kita bermegah dan menyombongkan diri atas apa yang kita tahu, namun senantiasa berserah kepada Allah agar jangan kita jatuh dalam pengertian kita masing-masing.
Sumber: http://www.lenterahidup.com
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.