Banyak sekali “kesepian” kerap dijadikan senjata seseorang untuk berselingkuh. Mereka mengatakan bahwa saat bekerja dan harus berjauhan dengan keluarga, mereka akan merasa sangat kesepian dan butuh seorang “teman”. Iblis kerap menggunakan ruang “sepi” itu sebagai tempat permainannya. Iblis mulai mendukung dan membuat kita semakin terjatuh dalam dosa perzinahan.
Seseorang yang berselingkuh biasanya tidak mau memberikan ruang untuk kenangan tentang keluarganya. Orang yang hidup dekat dengan Tuhan tidak akan pernah merasakan kesepian dalam hidupnya. Ruang-ruang kosong yang ada di dalam hati kita akan terus dikendalikan oleh Roh Kudus seninga kita merasakan sukacita setiap hari.
Dalam pengertian secara kasat mata, sepi itu artikan bahwa tidak ada orang lain selain kita atau dalam kondisi yang tidak ramai. Dan dalam pengertian yang lain, sepi itu adalah kita sedang tidak memiliki kekasih atau hati kita dalam keadaan “kosong”. Untuk teman-teman yang masih sendiri dalm arti belum memiliki pasangan hidup, isilah kekosongan itu dengan tetap dekat pada Tuhan. Sedangkan bagi yang sudah mempunyai pasangan, selain mengisinya dengan hidup dekat dengan Tuhan, kita juga harus mampu memperbaharui cinta kita setiap hari kepada pasangan kita.
Sebab sesungguhnya, siapa yang jauh dari pada-Mu akan binasa; Kaubinasakan semua orang, yang berzinah dengan meninggalkan Engkau.
Mazmur 73:27
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
