MEMBENCI MANTAN

Saya dulu mempunyai seorang kekasih. Saya sangat percaya bahwa dia begitu setia. Tapi tidak lama kemudian terjadi perubahan dalam sifat dan sikapnya, sampai pada akhirnya saya mengetahui bahwa dia telah berselingkuh.

Hati saya begitu hancur dan semua impian saya kandas. Berulangkali saya protes kepada Tuhan mengapa kejadian buruk ini harus menimpa saya. Sakit hati yang saya alami berubah menjadi kebencian yang luar biasa sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk benar-benar bisa melupakan dan mengampuni.

Di saat seperi itulah Tuhan memproses kepribadian saya. Saya berjuang untuk membuang jauh-jauh kebencian itu. Saya harus bisa mengalahkan luka hati tersebut untuk menggantinya dengan kasih. Melalui mantan, Tuhan telah mengajarkan banyak hal yaitu kesabaran, pengampunan, rasa syukur, dan menyadari tentang kasih Tuhan dalam hidup kita.

Jika Tuhan tidak mengasihi saya, maka Tuhan tidak akan melepaskan mantan yang buruk itu dari kehidupan saya. Mungkin saat ini Anda sedang membenci seorang mantan, cobalah untuk menyadari bahwa Tuhan telah sediakan yang lebih baik darinya.

Janganlah engkau membenci saudaramu di dalam hatimu, tetapi engkau harus berterus terang menegor orang sesamamu dan janganlah engkau mendatangkan dosa kepada dirimu karena dia.

Imamat 19:17

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment