MENGHADAPI ORANG-ORANG LICIK

Ada seseorang yang mengeluhkan tentang bisnisnya. Beberapa tahun yang lalu bisnisnya berjalan dengan lancar namun keadaan itu berubah ketika muncul pesaing baru. Rupanya pesaing itu menggunakan cara-cara yang licik untuk menekan bisnisnya. Ia menjadi putus asa sebab setelah sekian lama berdoa tidak ada perubahan untuk bisnisnya.

Sebenarnya apa sih yang menjadi permasalahan ketika muncul pesaing baru? Rata-rata mereka kuatir jika bisnisnya menurun dan lama kelamaan menjadi bangkrut. Apakah dengan adanya pesaing baru maka Tuhan berhenti memberkati? Helloooooo…. Hidup kita tidak ditentukan oleh orang lain melainkan oleh Tuhan.

Jika Tuhan sudah membuka pintu berkatnya, maka tidak ada seorang pun yang mampu menutupnya. Mau ada seribu pesaingpun, Tuhan akan tetap membuat kita bertahan. Seseorang yang dalam bisnisnya selalu mengandalkan Tuhan, maka Tuhan tidak akan mematikan bisnisnya itu. Dan jika memang kondisi tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, maka Tuhan mempunyai rencana yang lebih baik dan tentunya dengan berkat yang lebih besar.

Kunci untuk menghadapi persaingan adalah dengan tetap berdoa kepada Tuhan dan berusaha lebih baik lagi. Daripada hari-hari dihabiskan untuk memikirkan kekuatiran, lebih baik pergunakan untuk memikirkan strategi baru.

Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.

Wahyu 3:8

 

 

 

 

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment