MENGUBUR MIMPI

Ada sebuah telur elang yang jatuh tepat ke kandang ayam. Ibuk ayam mengira bahwa telur yang terjatuh itu adalah miliknya, kemudian mengeraminya bersama dengan telornya yang lain. Tiba saatnya telor-telor itu menetas, di antaranya telor elang. Anak elang itu kemudian tumbuh bersama dengan anak-anak ayam. Suatu hari anak elang itu melihat elang-elang dewasa terbang di langit.

“Andai aku punya sayap dan bisa terbang pasti sangat menyenangkan,” kata anak elang.

Semua anak ayam meledeknya, “Kamu adalah seekor anak ayam dan tak mungkin bisa terbang.”

Anak elang itu kemudian meyakini dirinya adalah anak ayam yang tidak mungkin bisa terbang. Karena mimpinya itu setiap hari ia terus diledek oleh anak-anak ayam lainnya. Sampai kematiannya, anak elang tak mampu mewujudkan mimpinya.

Berdasarkan ilustrasi di atas, kita sebaiknya tidak perlu mendengarkan perkataan orang-orang dunia yang ingin mencegah kita untuk bisa berkembang. Kita harus menyadari bahwa kita mampu melakukan hal-hal yang hebat sebab kita adalah anak Allah. Tuhan akan memberkati kehidupan kita asalkan kita mengandalkan-Nya. Teruslah bermimpi dan kerjakan yang terbaik di dalam Tuhan.

Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!

Yeremia 17:7

 

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment