Ada seorang ibu yang terus menghadapi ujian. Perekonomiannya terpuruk sampai terlilit hutang. Yang terlihat adalah ibu itu tidak pernah berputus asa dan tetap melayani Tuhan. Dia selalu melalukan hal apapun demi bisa membayar hutang dan mencukupi kehidupan keluarganya sehari-hari.
Suatu kali saat ia harus membayar hutangnya dan sama sekali tidak memiliki uang, tiba-tiba datang seseorang yang mengaku berhutang budi pada ibu itu. Tidak berhenti di sana, ibu itu juga mendapatkan banyak hadiah karena setiap ada kesempatan lomba, ia selalu mengikutinya. Bulan itu, di rumah ibu itu, banyak sekali berkat tercurah. Ajaib! Berkat tiba tepat pada waktunya.
Di atas adalah kisah nyata dan hal yang sama pula akan terjadi dalam kehidupan kita. Kuncinya adalah kita tidak berputus asa terhadap apa yang Tuhan ijinkan terjadi dalam hidup kita. Kita harus terus menanam kebaikan, terus melayani, dan tidak pernah mengabaikan kesempatan yang ada di depan mata kita. Mungkin saat ini kita merasa tidak terjadi perubahan dalam hidup kita, tapi pada saatnya nanti kebaikan itu akan tiba tepat pada waktunya.
“Sesungguhnya, waktu akan datang,” demikianlah firman TUHAN, “bahwa pembajak akan tepat menyusul penuai dan pengirik buah anggur penabur benih; gunung-gunung akan meniriskan anggur baru dan segala bukit akan kebanjiran.
Amos 9:13
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
