Seperti seorang yang tengah mengalami sebuah kehausan yang luar biasa, Yesus menawarkan air minum kepada mereka yang mau datang kepadanya. Dia akan memberikan kelegaan bagi kita yang mengalami kekeringan, memberikan kesejukan itu di tengah ketidakpuasan hidup yang sedang kita alami.
Dalam perjalanan menuju air terjun yang ada di lereng bukit itu, kami bertiga berpikit telah mempersiapkan yang terbaik untuk perjalanan itu. Kami membawa snack, air minum, tongkat untuk berjalan dan tak lupa juga handuk untuk menyeka keringat yang ada. 30 menit pertama kami masih bersukacita dalam menempuh perjalanan yang ada, namun petaka terjadi setelahnya, ternyata kami kehabisan air minum!
Jalan yang terjal membuat kami sering meminum air bekal kami, dan dapat diduga sebelum sampai di tujuan air minum kami telah habis. Akhirnya kami tetap memilih melanjutkan perjalanan karena suara air terjun itu kian mendekat. Sesampainya kami di air terjun, kami langsung meminum air yang keluar dari mata air itu, rasa lega yang tak terkatakan kami rasakan, karena dahaga yang ada sudah terbayarkan.
” Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup ” ( Yohanes 7:37b-38 )
Seperti seorang yang tengah mengalami sebuah kehausan yang luar biasa, Yesus menawarkan air minum kepada mereka yang mau datang kepadanya. Dia akan memberikan kelegaan bagi kita yang mengalami kekeringan, memberikan kesejukan itu di tengah ketidakpuasan hidup yang sedang kita alami. Namun lebih dari kelegaan yang diberikan oleh-Nya, barangsiapa mau percaya kepada Yesus; maka air hidup itu akan senantiasa mengalir dalam diri kita.
Marilah kita yang berbeban berat, merasa kekeringan dalam hidup, hati yang tawar karena sekitar, marilah kita datang dan percaya kepada Yesus. Sebab Dia tidak hanya melegakan dahaga kita ketika datang kepada-Nya, namun Yesus akan memberikan air hidup itu untuk mengalir di dalam diri kita, ketika kita mau percaya sepenuhnya kepada-Nya.
Sumber: http://www.lenterahidup.com
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.