Santi adalah seorang pengusaha toko elektronik. Dia dan suami telah menjalankan usaha ini beberapa tahun belakangan. Bahkan dari penghasilan toko ini, dia dengan rela menyisihkan sebagian hasilnya untuk mendukung pelayanan misi CBN Indonesia.
Santi dan suami adalah pasangan yang juga taat memberikan perpuluhan kepelayanan dimana mereka bertumbuh.
Meski begitu, bukan berarti hidup mereka bebas dari masalah. Soal keuangan, mereka memang tidak berkekurangan. Sampai baru-baru ini, Santi mengaku pendapatan mereka dari usaha ini sedikit bermasalah. Tapi dengan iman, mereka tetap berharap supaya Tuhan memulihkan usahanya.
Siapa sangka, penurunan pendapatan yang mereka pikir disebabkan oleh kurangnya penjualan itu rupanya terjadi karena ulah karyawannya. Awalnya, mereka sama sekali tidak tahu soal hal itu. Hingga pada akhirnya, dia dan suami mengalami beberapa kali mimpi buruk.
“Awalnya kami berpikir kurangnya penjualan tapi setelah kami berdoa meminta petunjuk Tuhan, kami mendapat mimpi buruk tentang toko dan karyawan kami berturut-turut,” kata Santi.
Untuk memastikan kebenaran mimpi tersebut, mereka lalu meminta hikmat dari Tuhan untuk berbicara langsung dengan sang karyawan yang muncul dalam mimpi tersebut. Dan betapa kagetnya mereka saat mengetahui bahwa rupanya belakangan ini, karyawan tersebut melakukan tindakan penggelapan barang.
“Kami mulai menerima info adanya kecurangan dan penggelapan barang oleh supir dan beberapa bagian pengiriman dalam suatu komplotan. Setelah kami tindak lanjuti akhirnya mereka mengaku di depan pihak yang berwajib,” terangnya.
Santi mengaku bersyukur karena Tuhan senantiasa melindungi, menyertai dan memberikan pembelaan atas masalah keuangan yang mereka hadapi.
Tentu saja pertolongan ini datang berkat doa dan kerendahan hati mereka untuk meminta hikmat dari Tuhan. Terlebih Tuhan melihat hati mereka yang tulus mempersembahkan hasil yang mereka dapatkan dari usaha tersebut untuk mendukung pelayanan pekabaran injil di Indonesia.
Ya, pembelaan Tuhan selalu ada bagi setiap orang yang setia mengikuti perintah-Nya. Karena itu, tetaplah setia dan teguh dalam iman. Bekerjalah sembari berdoa meminta perlindungan dan penjagaan Tuhan atas setiap hasil pekerjaan kita.
Mari belajar seperti Daud, ketika dalam kesusahan dia senantiasa minta pertolongan dari Tuhan dan mendapatkannya.
“Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berteriak minta tolong. Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong kepada-Nya sampai ke telinga-Nya.” Mazmur 18: 6
Sumber : Jawaban.com
Tidak ada seorangpun dalam hidup ini yang menyukai masalah. Tetapi masalah tidak bisa kita hindari. Saat ini kami mengajak kamu untuk coba merenungkan bagaimana cara kita bisa keluar dari masalah itu . Ternyata jawabannya cuma satu. Apapun masalahnya, jawabannya ada pada Injil.
Kenapa Injil? Injil itu adalah kasih Tuhan kepada manusia. Injil disini bukan dalam konteks agama tapi kasih Tuhan kepada manusia. Siapapun orangnya,dalam hati kecilnya percaya bahwa ada Tuhan yang menjadikan semuanya.
Untuk itu saat ini kalau kamu sedang menghadapi sesuatu dalam hidup percayalah dan datanglah kepada Injil itu yang adalah Yesus Kristus Tuhan.
Dalam dunia ini tidak ada siapapun kecuali Yesus Kristus Tuhan yang pernah berkata Akulah Jalan, Akulah Kebenaran dan Akulah hidup. Semua manusia hidup kalau tidak menemui jalan berarti dia ketemu jalan buntu.Jadi bagaimanapun keadaanmu saat ini, datanglah kepada Yesus.
Untuk kalangan sendiri.
