Ada seorang pemuda yang selalu diejek oleh teman-teman sekolahnya dulu. Pemuda ini hanya memiliki satu tangan sejak lahir. Karena pemuda ini sangat lemah, maka seringkali menjadi sasaran kejahilan teman-temannya. Ada yang sengaja mendorongnya hingga terjatuh, memukulnya, dan melakukan halhal buruk lainnya kepadanya.
Pemuda itu akhirnya menangis sampai seorang kakek merasa iba padanya. Kakek itu mengajaknya ke rumahnya dan menawarinya untuk berlatih sebuah jurus. Pemuda itu pun mulai berlatih jurus itu hingga beberapa bulan lamanya. Mengulangi jurus yang sama setiap hari membuat bosan dan protes kepada kakek itu, “Kapan kakek mengajari saya jurus yang lain?”
“Jika kau sudah melakukan jurus yang kuberikan dengan lebih cepat dan lebih baik.”
Suatu hari kakek itu menyuruhnya mengikuti sebuah pertandingan. Pemuda itu merasa gugup karena berpikir bahwa lawannya telah mempelajari banyak jurus dibandingkan dengan dirinya. Namun jurus satu-satunya yang ia miliki mampu membawanya sebagai pemenang. Pemuda itupun menjadi heran, “Kek, mengapa saya mampu mengalahkan mereka?”
“Sebab mereka tidak memiliki ketekunan sepertimu. Kelemahan yang kamu sadari adalah senjata yang paling kuat.”
Setiap orang pasti pernah merasa lemah dalam bidang tertentu dan kita seringkali tidak menyadari bahwa sesungguhnya Tuhan tidak pernah menciptakan kelemahan. Jika kita mampu mengerjakan sesuatu dengan tekun, maka ketekukan itu akan berbuah menjadi berkat. Mungkin usaha kita saat ini sedang diremehkan orang lain, namun ketika kita menekuninya di dalam Tuhan maka Tuhan akan meninggikan dan menjadikan kita berhasil.
Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.
Yakobus 1:4
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
