SEBERAPA DALAM IMANMU?

Ada tiga buah paku yang baru saja ditancapkan oleh ayah. Paku pertama tertancap di permukaan dinding, paku kedua sedikit lebih dalam dan paku ketiga sangat dalam. Saat itu ibu datang dan menaruh jaketnya pada paku pertama. Yang terjadi dalam jaket ibu terjatuh juga paku yang tercabut. Lalu ibu mengambil jaket dan menggantungkannya pada paku kedua. Jaket tidak terjatuh karena paku tertancap agak dalam, namun ketika ibu menambahkan satu kantong buah di sana, paku itu tidak mampu menahan beban. Berbeda halnya dengan paku ketiga, sebarapa berat beban yang digantungkan, paku itu tetap terancap pada dinding.

Paku adalah ibarat iman kita. Seberapa dalam ima kita melekat kepada Tuhan Yesus? Seberapa dalam kita mengandalkan Tuhan dalam kehidupan kita? Apakah kita etrgolong paku pertama ang begitu rapuh saat cobaan datang? Atau kita seperti paku kedua di mana hanya bertahan pada pencobaan ringan? Barangkali kita seperti paku ketiga yang sangat kuat dan tidak menyerah apapun kondisi kehidupan ini?

Mari kita selidiki hati kita masing-masing. Dan jika kita mendapati diri masih meragukan Tuhan, segeralah untuk mengubur semua keraguan itu. Sebab di dalam Tuhan hanya ada satu kepastian, yaitu kemenangan!

supaya iman kamu jangan bergantung pada hikmat manusia, tetapi pada kekuatan Allah

1 Korintus 2:5

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment