Pernahkah kita merasa apa yang kita kerjakan dan lakukan tidak pernah dihargai? Kita hanya dibutuhkan di saat kesusahan saja. Kita hanya dianggap sebagai benalu dan sebagai manusia tidak tahu berterima kasih. Padahal kita telah berupaya dan berusaha semampu kita. Apa yang kita lakukan seakan semuanya percuma dan sia-sia. Semua yang telah kita korbankan baik waktu, tenaga dan materi hanyalah angin lalu dan tak pernah diingat. Lalu kita merasa dendam karena perlakuan tersebut dan menaruh kekecewaan di dalam hati.
Padahal kita lupa pada satu hal, bahwa ada Tuhan yang memperhatikan kita. Memperhatikan apa yang kita kerjakan. Jika yang kita kerjakan baik, maka Tuhan akan menambahkan berkat berlipat ganda lebih dari apa yang kita inginkan. Tuhan memperhatikan hati kita di setiap hari. Tak dibiarkan-Nya kita dianiaya, mengalami sakit yang berlama-lama. Karena Tuhan tahu mana yang terbaik untuk hidup kita. Bila kita menaruh benci dan dendam di dalam hati, maka kita sama saja membuat luka di hidup kita tanpa mengobatinya. Biarlah saat ini kita tidak dihargai oleh orang-orang di sekitar kita. Biarlah kita dianggap salah dan hanya dianggap sebagai manusia tidak tahu berterima kasih. Jika hari ini kita tidak dihargai, diinjak-injak dan hanya dipandang sebelah mata, maka yakinkan hati kita, bahwa esok hidup kita akan lebih baik dari orang-orang yang menghina kehidupan kita saat ini. Karena Tuhan sudah lebih dulu tahu apa yang seharusnya layak untuk kita terima sebagai upah ketulusan hati, sebab Tuhan melihat hingga kedalaman hati, bukan hanya dari kulit luarnya saja.
Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang: pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran
Yakobus 1:17
Mari menjadi Garam & Terang dunia melalui kesaksian hidup kita yang memberkati.
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
