Kehadiran-Nya yang Penuh Kasih

Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau. —Ibrani 13:5

Kami sangat sedih ketika mengetahui bahwa teman dekat kami, Cindy, didiagnosa mengidap penyakit kanker. Sebagai pribadi yang sangat bersemangat, hidup Cindy telah memberkati siapa saja yang bertemu dengannya. Saya dan istri senang sekali ketika ia sempat dinyatakan bebas kanker, tetapi beberapa bulan kemudian kankernya muncul lagi dalam kondisi yang lebih ganas. Kami sempat berpikir bahwa ia masih terlalu muda untuk meninggal dunia. Suaminya menceritakan kepada saya tentang waktu-waktu terakhir sebelum Cindy dipanggil Tuhan. Dalam keadaannya yang lemah dan sulit bicara, Cindy sempat berbisik kepada suaminya, “Tetaplah di dekatku.” Yang Cindy inginkan melebihi apa pun dalam masa-masa kekelaman tersebut adalah kehadiran suaminya yang penuh kasih.

Penulis kitab Ibrani menghibur para pembacanya dengan mengutip Ulangan 31:6, di mana Allah mengatakan kepada umat-Nya: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau” (Ibr. 13:5). Di masa-masa paling kelam dalam hidup kita, jaminan kehadiran-Nya yang penuh kasih memberi kita keyakinan bahwa kita tidak sendiri. Dia memberi kita anugerah untuk bertahan, hikmat untuk menyadari bahwa Dia terus berkarya, dan jaminan bahwa Kristus “turut merasakan kelemahan-kelemahan kita” (Ibr. 4:15).

Marilah kita sama-sama mengalami berkat dari kehadiran-Nya yang penuh kasih, sehingga dengan yakin kita dapat berkata, “Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut” (Ibr. 13:6).

Tuhan, terima kasih karena Engkau berjanji tidak akan pernah meninggalkanku. Kiranya realitas kehadiran-Mu yang selalu menopangku terus membuat hatiku dipenuhi penghiburan, keyakinan, dan keberanian.
Kehadiran Allah mendatangkan damai sejahtera.
 
 
 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.

Sumber:
http://www.santapanrohani.org

Leave a Comment

Follow by Email
LinkedIn
Share
WhatsApp
×

Powered by WhatsApp Chat

× Dukungan Doa