MENGENAL LEBIH DEKAT

Ada seorang anak panti asuhan yang baru saja diadopsi. Anak ini menangis dan berusaha untuk menolak. Di dalam benak anak tersebut adalah bahwa orang tua tiri itu begitu jahat dan hanya akan menyakiti dirinya. Anak itu selalu melawan dan menganggap kebaikan yang ada pada kedua orang tua barunya adalah palsu.

Anak kecil tersebut tidak mau membuka hati untuk bisa mengenal kedua orang tua barunya dengan leih dekat. Dia berusaha bertahan dengan pengertiannya sendiri sehingga lupa untuk bersyukur dan melihat kebaikan Tuhan dalam hidupnya. Dan sikap seperti anak kecil inilah yang sering kita pergunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Kita telah terbiasa menaruh curiga kepada Tuhan. Apakah Tuhan benar-benar memberikan maksud baik? Namun mengapa banyak ujian yang Tuhan ijinkan terjadi? Apa yang Tuhan inginkan dalam kehidupan ini? Pertanyaan-pertanyaan itulah yang selalu memenuhi pikiran kita sehingga kita tidak mampu melihat rencana terbaik Tuhan.

Mari mengenal Tuhan dengan lebih dekat. Bersekutulah dengan Tuhan setiap hari dan bukalah hati agar kita mampu mendengarkan apa yang Tuhan mau untuk kita lakukan dalam kehidupan kita. Berhentilah untuk berkeluh kesah serta terlalu fokus pada ujian yang terjadi. Pahamilah bahwa Tuhan tidak pernah dengan sengaja membiarkan celaka, melainkan Tuhan sedang berencana dalam kehidupan kita untuk menjadikan kita semakin berharga.

Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.

Yesaya 43:4

 

 

 

 

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment