Nasehat Agar Tidak Berfokus Kepada Kekayaan Duniawi

Menjadi kaya atas upaya dan pekerjaan yang mereka lakukan. Namun jangan sampai kita jadi terbuai dan terfokus dalam mengejar kekayaan dan melupakan Tuhan.

Saat ini rasanya hampir semua diukur menggunakan uang dan barang yang kita miliki. Jika dianggap sebagai pengusaha yang sukses, pasti mempunyai rumah yang begitu mewah dan mobil yang banyak. Jika berhasil menduduki jabatan penting dalam sebuah tempat kerja, pasti diikuti dengan bertambahnya fasilitas yang diberikan oleh kantor. Tidak jarang media sosial menjadi sebuah tempat sebagai ajang pamer dan aktualisasi diri atas status sosial yang dimilikinya.

Kemudian apakah menjadi kaya itu salah? Bukankah kekayaan tersebut adalah hasil dari kerja keras yang telah lama dilakukan? Seharusnya bebas kita mau melakukan apa saja atas kekayaan dari hasil kerja keras yang telah kita lakukan? Toh Tuhan Yesus juga mengajak pemungut cukai itu bukan untuk makan malam bersama?

“Emas dan perakmu sudah berkarat, dan karatnya akan menjadi kesaksian terhadap kamu dan akan memakan dagingmu seperti api. Kamu telah mengumpulkan harta pada hari-hari yang sedang berakhir” ( Yakobus 5:3 ).

Memang tidak salah orang Kristen menjadi kaya atas upaya dan pekerjaan yang mereka lakukan. Namun jangan sampai kita jadi terbuai dan terfokus dalam mengejar kekayaan dan melupakan Tuhan. Terlebih lagi kita mengejar kekayaan itu pada hari-hari akhir ketika keselamatan itu diberitakan. Janganlah mengejar yang fana di dalam dunia, namun kejarlah hal yang kekal yang ada di dalam kerajaan sorga.

Bacaan hari ini ingin kembali mengingatkan kita. Agar kita tidak mengejar hal-hal duniawi yang fana, sebab secara tidak sadari itu akan merubah fokus hidup kita dan menjauhkan kita dari keselamatan yang ada. Menjadi kaya itu diperbolehkan, namun jangan sampai kekayaan kita akan merubah fokus dan tujuan hidup kita, yaitu taat kepada Tuhan.

 

Sumber: http://www.lenterahidup.com

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Egkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.

Leave a Comment