Ada lima orang bersaudara yang saling memperebutkan harta warisan. Masing-masing dari mereka ingin mendapatkan bagian yang lebih banyak. Perselisihan pun terjadi sehingga kasih antar saudara itu hilang dan berganti dengan emosi.
Setiap hari yang ada pada pikiran mereka hanyalah bagaimana cara untuk menguasai seluruh harta warisan. Mulailah mereka melakukan cara-cara yang tidak jujur hingga akhirnya saling membunuh. Hanya karena keserakahan, nyawa orang-orang yang terkasih tak bisa lagi diselamatkan.
Serakah adalah sumber dari segala kejahatan. Rasa iri hati yang dipelihara, maka akan menimbulkan kematian secara rohani sehingga kasih tak lagi ada dalam hati mereka masing-masing. Tuhan tidak berkenan terhadap hati-hati yang serakah sebab telah diberkati-Nya anak-anak-Nya sesuai dengan porsi Tuhan.
Harta tidak akan pernah mampu menjamin damai sejahtera. Harta juga bukan merupakan kunci untuk kita masuk dalam kerajaan surga, justru saat kita mengikut Allah maka kita harus tinggalkan semua yang ada di dunia termasuk harta.
Lebih mudah seekor unta melewati lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Markus 10:25
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
