Di sebuah taman bermain, terlihat anak-anak kecil sedang antusias menjawab pertanyaan gurunya. Ibu guru bertanya, “Ingin menjadi siapa ketika besar nanti?” dan anak-anak kecil berseru ingin menjadi superman, batman, juga tokoh-tokok superhero yang setiap hari mereka tonton di televisi.
Bukan hany anak-anak saja, kerap dijumpai pada orang dewasa ketika mereka ingin menjadi seperti yang mereka idolakan. Mereka kemudian mulai tidak bisa menerima keadaan diri sendiri dan berlomba-lomba untuk berubah seperti orang lain. Perubahan yang di dasari atas iri hati akan menghasilkan hasil akhir yang buruk.
Jadilah diri kita sendiri dan syukuri atas apa yang sudah Tuhan berikan kepada kita. Tidak ada gunanya menyimpan iri hati sebab Tuhan sudah memberikan porsi kepada anak-anaknya secara pas.
Jadilah anak-anak Tuhan yang baik yang mampu menyebarkan kasih dan berita keselamatan kepada sesama, sebab tidak ada berkat yang lebih besar selain rasa tunduk kita kepada semua perintah Allah.
Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan
Amsal 22:4
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.
Sumber : www.renungankristiani.com
