YESUS ADALAH JALAN

Sebagai umat Kristiani kita tentunya percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Namun sekedar percaya tidaklah cukup. Seumpama kita bertanya pada seseorang mana jalan dari kota A ke kota B. Pertama untuk sampai ke kota B haruslah kita mempercayai informasinya. Tapi hanya percaya tidak membuat kita sampai pada tujuan, keculai bila kita mempraktikan rasa percaya itu.

Begitu pula dengan kehidupan Kristiani kita. Percaya pada Yesus yang adalah jalan dan kebenaran dan hidup adalah titik awal dari tujuan kita. Ketika Yesus berkata bahwa Dialah jalan, maka tentunya kita tidak sekedar mempercayai-Nya. Kita harus melewatinya, mengikutinya atau menjalaninya. Tidak akan ada yang sampai pada Bapa jika tidak melalui jalan yang Yesus berikan yaitu Dia sendiri. Kita harus mengikuti kehendak dan perintah-Nya. Jalan itu harus kita lalui. Inilah yang dinamakan iman yang bertindak. Iman tanpa perbuatan adalah mati. Yesus tidak menginginkan iman yang mati. Dia ingin kita hidup bersama Dia pada saat ini, bersekutu dengan-Nya, dan mengikuti  jalan-Nya. Marilah kita yang percaya mengambil langkah berikutnya untuk mencapai tujuan kita.

Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa,kalau tidak melalui Aku.

Yohanes 14:6

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Mari menjadi Garam & Terang dunia melalui kesaksian hidup kita yang memberkati.

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:

Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
Saya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
Dan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
Saya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
Saya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. 

Sumber : www.renungankristiani.com

Leave a Comment